Gubernur Harapkan Tenaga Kesehatan Tak Ragu Mengabdi ke Daerah Terpencil
Banjarmasin, 15 Oktober 2024 – Gubernur Kalimantan Selatan melalui Staf Ahli Gubernur Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Hj Husnul Hatimah, menghadiri Wisuda ke-35 Program Diploma-3 dan Sarjana Terapan di Kementerian Kesehatan Poltekkes Banjarmasin. Acara yang berlangsung dalam Sidang Terbuka Ahli Madya Kesehatan ini juga melibatkan pelantikan dan pengambilan sumpah tenaga kesehatan (nakes) tahun 2024.
Dalam sambutannya, Gubernur mengajak para tenaga kesehatan untuk tidak ragu mengabdi di daerah terpencil yang sangat membutuhkan kehadiran mereka. Ia menekankan pentingnya kontribusi nakes dalam pembangunan kesehatan di daerah yang minim akses.
Gubernur juga mendorong para nakes untuk terus mengembangkan kompetensi mereka, seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang kesehatan. Ia memberikan apresiasi kepada Poltekkes Kemenkes yang telah konsisten dalam menghasilkan tenaga kesehatan berkualitas di Kalsel.
“Poltekkes Banjarmasin telah berhasil mempersiapkan lulusannya untuk menghadapi tantangan di dunia kerja,” ungkap Husnul Hatimah.
Dalam konteks ini, Gubernur menekankan bahwa tenaga kesehatan merupakan aset berharga bagi daerah. Pembangunan infrastruktur kesehatan akan sia-sia tanpa didukung oleh sumber daya manusia yang berkualitas. “Kami berharap semua nakes siap berkontribusi dan mengabdikan diri demi kemajuan kesehatan di Kalsel,” tambahnya.
Gubernur juga mengingatkan bahwa profesi di bidang kesehatan bukan sekadar pekerjaan, melainkan panggilan jiwa untuk melayani sesama. Ia menekankan agar nakes selalu mengutamakan kepentingan pasien dan masyarakat dalam menjalankan tugas mereka.
Direktur Poltekkes Kemenkes Banjarmasin, Andi Parellangi, mengungkapkan bahwa institusi tersebut memiliki berbagai program studi, termasuk Diploma III dan Sarjana Terapan. Ia juga menyampaikan bahwa Poltekkes telah menjalin kerjasama dengan berbagai pihak, baik dalam maupun luar negeri, untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan layanan kesehatan.
Dengan harapan bahwa tenaga kesehatan dapat mengabdi dengan penuh semangat di daerah terpencil, Gubernur berharap bahwa langkah ini dapat memperkuat pembangunan kesehatan di Kalimantan Selatan.(adpim)
Tinggalkan Balasan